Harapan manusia untuk bahagia itu qodrat (wajar), tetapi harapan bahagia itu pupus karena tidak bisa menerima irodat (kehendak-Nya) maka jika ingin bahagia belajarlah sabar menghadapi ujian.
(Ashabul Muslimin)
Harapan manusia untuk bahagia itu qodrat (wajar), tetapi harapan bahagia itu pupus karena tidak bisa menerima irodat (kehendak-Nya) maka jika ingin bahagia belajarlah sabar menghadapi ujian.
(Ashabul Muslimin)
UNTUK MEMBACA AL-QUR'AN DIGITAL ONLINE GRATIS
"Bersakit sakit dahulu senang-senang kemudian tapi ini adalah lagu. Kenyataan malah bersakit-sakit dahulu malah mati kemudian. Begitulah nasib pengejar dunia yang melupakan kebahagiaan dirinya didunia dan akhirat, terlalu sibuk mencari materi tapi lupa dinikmati dan untuk beramal baik."
- Ashabul Muslimin @ 2024
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentarnya jika ada link mati harap lapor. jazakumullah