"Sesungguhnya hati manusia dihadapi oleh dua macam penyakit yang amat besar jika orang itu tidak menyadari adanya kedua penyakit itu akan melemparkan dirinya kedalam kehancuran (kehinaan dunia dan siksaan ahirat) dan itu adalah pasti, kedua penyakit itu adalah riya dan takabur, maka obat dari pada riya adalah : (Hanya kepada-Mu kami menyembah) dan obat dari penyakit takabur adalah : (Hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan)"
(Ibnu Taimiyyah)
Maukah kalian aku beritakan tentang penghuni neraka ; yaitu setiap orang yang berperangai jahat serta kasar, orang gemuk yang berlebih-lebihan dalam berjalannya, dan orang-orang yang sombong".
(Hadits Riwayat Al-Bukhari)
Catatan : orang gemuk disini juga bisa berarti orang yang banyak harta serta membangga banggakannya berjalan depan manusia dengan angkuh. Jaman dahulu sulit pangan kemungkinan yang gemuk2 mereka yang hidup berkecukupan dan termasuk golongan orang kaya.
Tidaklah masuk surga barang siapa yang di dalam hatinya terdapat kesombongan yang sebesar biji dzarah (atom) sekalipun".
(Hadist Riwayat Muslim)
Ada tiga hal yang dapat membinasakan diri seseorang yaitu : Kekikiran yang ditaati, hawa nafsu yang diikuti serta seseorang yang membanggakan dirinya sendiri".
(Hadits riwayatAl-Bazzar dan Al-Baihaqi )
Sesungguhnya penyakit yang paling besar serta mematikan yang menimpa hati manusia, menjadikan amalan-amalan sia-sia, juga merusak seluruh perbuatan manusia serta melahirkan kekerasan dan kekejian adalah Riya dan Ujub
(Ashabul Muslimin)
"Sesungguhnya seorang hamba melakukan perbuatan kebaikan lalu perbuatan baiknya itu menyebabkan ia masuk neraka, dan sesungguhnya seorang hamba melakukan perbuatan buruk lalu perbuatan buruknya itu menyebabkan dia masuk neraka, hal itu dikarenakan perbuatan baiknya itu manjadikan ia bangga pada dirinya sendiri sementara perbuatan buruknya menjadikan ia memohon ampun serta bertobat kepada Allah karena perbuatan buruknya itu".
[Said bin Jabir ]
"Seseorang yang melakukan riya' pada hakekatnya ia tak melakukan ibadah untuk Allah tapi ibadah untuk dirinya sendiri".
(Ashabul Muslimin)
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentarnya jika ada link mati harap lapor. jazakumullah